Sabtu, 15 Juli 2017

[Bukan Review] Spider-man : Homecoming

Halo pembaca! Akhirnya blog ini update lagi ya, sudah hampir satu tahun gue nggak update. Yah, alasannya karena gue sibuk dengan tugas-tugas dan kegiatan sekolah (bohong, aslinya sih males). Sampai banyak dari temen-temen yang nanyain kapan blog ini akan update lagi. Mereka menunggu, menunggu, dan menunggu (lebay aslik). Sampai akhirnya gue bisa keluar dari zona nyaman gue dan kembali memutuskan untuk mengurus blog ini lagi. Kedepannya blog ini bakal kembali aktif tapi nggak akan rutin seminggu sekali seperti dulu, yang pasti setiap Sabtu malam.

Yak setelah berbulan-bulan nggak nulis, gue jadi bingung mau nulis apa, darimana, kapan, dan dimana. Akhirnya gue memutuskan untuk memulai lagi dengan segmen [Bukan Review] ini. Minggu ini Marvel baru aja merilis film superhero baru, dan itu adalah superhero terfavorit gue. Untuk kalian yang belum tahu bisa baca post lama gue disini :


Sebelumnya gue peringatkan untuk segmen [Bukan Review] ini mengandung beberapa (bahkan banyak) spoiler. Jadi buat kalian yang belum nonton gue saranin selesai baca sampai paragraf ini, tutup browser kalian, dan pergi ke bioskop, mumpung filmnya masih ada.


[SPOILER ALERT!]


Peter Parker kali ini diperankan sama Tom Holland, aktor muda asal Inggris. Setting waktunya kembali mundur, Peter balik lagi ke SMA, Bibi May masih muda. Di SMA ini Peter digambarkan sebagai murid yang cerdas, tapi nggak cupu kayak Spider-man 1. Dia biasa-biasa aja.

Seperti biasa superhero nggak lengkap kalo nggak ada karekter perempuan yang jadi pacarnya. Di film ini yang jadi pasangan Peter adalah karakter baru bernama Liz. Gue juga nggak terlalu paham asal-usul karakter ini, gue belum pernah baca soal Liz ini di komiknya. Yang gue kenal si Michelle yang diperanin sama Zendaya yang di akhir film ngaku sebagai MJ (yang aslinya singkatan dari Mary Jane, atau mungkin ini easter eggs). Gue cukup kaget juga sih, sama akting Zendaya yang beda banget, mengingat setiap kali gue liat dia nongol jadi KC di serial K.C. Undercover di Disney Channel.

Karakter lainnya yaitu Flash Thompson, yang bisa di bilang jadi pem-bully nomer satu Peter di SMA. Gue juga cukup kaget waktu Flash di peranin sama orang spanyol, eh bukan ding, setelah gue googling Tony Rovelori ini orang Amerika, orang tua nya aja yang dari Spanyol. Kalo di komiknya sih Flash ini digambarkan orang Amerika dengan rambut kuning blonde nya. Terus ada lagi Ned Leeds yang jadi sahabat Peter pengganti Harry. Ned ini diperanin sama Jacob, yang di setiap scene kerjaannya nge-lucu. Yang gue tau juga si Ned ini nantinya bakal jadi Hobgoblin, salah satu musuh Spidey, di komiknya sih (easter eggs lagi)

Di film ini gue cukup banyak menemukan easter eggs, selain dua diatas. Terus ada lagi karakter perempuan berambut pirang yang jadi pembawa berita sekolah nya Peter, Betty Brants. Yep! Si sekretaris nya J. Jonah Jameson si CEO Daily Bugles yang muncul di film Spiderman 1, 2, dan 3. Terus si penjahat yang di interogasi Spiderman di tempat parkir itu yang ngakunya punya keponakan. Nah keponakannya itu nggak lain adalah Miles Morales, spidey yang nggantiin Peter di Earth-1610, kalo kalian nggak baca komiknya gue nggak yakin kalian paham sih.

Miles Morales
Film superhero nggak lengkap kalo nggak ada musuhnya kan. Nah di Homecoming ini munculin empat supervillain sekaligus. The Vulture, musuh utamanya yang belakangan jadi bapaknya Liz (ups, spoiler banget), The Shocker yang pake sarung tangan listrik, terus The Thinkerer yang ngebuat alat-alat dari teknologi alien. Kok cuman tiga? Ya, karena satunya cuman nongol sekilas waktu di feri sama di penjara saat credit scene, The Scorpion. Ini juga bisa tanda kebangkitan Sinister Six--organisasi penjahat yang isinya musuh-musuh spidey-- di film selanjutnya.

Yang paling mencolok di film ini tentu aja kostum barunya spidey yang dibuat sama Tony Stark. Yang punya A.I mirip kayak Iron Man, kalo Iron Man punya JARVIS di Spiderman ada "Suit Lady" yang dikasih nama Karen sama Peter. Di kostum ini ada teknologi canggih kayak bisa ngeluarin 500 varian jaring. Banyak banget kan. Terus ada berbagai macam mode di kostum ini, salah satunya Instant Kill Mode yang jatuhnya malah kocak karena ngebuat Peter panik setiap kali Karen nawarin. Terus ada kostum Spider-man 2.0 yang bikin gue nangis saking kerennya, yap kalian nggak salah baca, gue nangis. Tapi akhirnya kostum itu ditolak sama Peter karena dia belum mau masuk Avengers resmi dan masih pengin jadi 'Friendly Neighborhood Spider-man'. Kalo di komiknya satu-satunya kostum yang dikasih Tony Stark itu kostum Iron Spider yang muncul di komik Civil War saat Peter masuk ke tim Tony buat ngelawan Kapten Amerika. Nggak bisa dipungkiri kalo kostum ini jadi daya tarik utama orang buat nonton film Homecoming, tapi gue ngarasa ada yang kurang. Setelah dibantu Karen, di film ini Spidey jarang atau nggak pernah pake kemampuan Spider's Sense-nya. Ituloh, kemampuan sensor bahayanya spidey.

Iron Spider


Film ini adalah film Spidey ke-6. tentunya jadi beban tersendiri buat sutradaranya si Om Jon Watts buat nge-garap film ini. Mengingat film-film pendahulunya yang masih keinget jelas sama gue. Apalagi Spidey versi Om Tobey, jadi Peter Parker itu udah identik sama Tobey. Nah, untuk itu gue sedikit menurunkan standar ekpektasi gue tentang film ini. Kan kasian Om Jon baru kali ini disuruh garap film superhero udah banyak yang bilang jelek. Menurut gue Homecoming ini masuk standar 'good movie', yeah, just good.

Yah, kayaknya cukup deh. Sebenernya masih banyak yang pengin gue ceritain, tapi udah capek. Maklum, udah lama nggak nulis blog (alesan!). 


Selamat Sabtu malam!

0 Komentar Absurd:

Posting Komentar