Sabtu, 09 Mei 2015

Main Game - "Stranded Deep" Terdampar di Pulau Terpencil

UN UDAH SELESAAAAIII!

Sekarang gue tinggal nunggu hasilnya sambil deg-degan. Yah, daripada gue stress nggak berarti mendingan gue buat segmen baru di blog absurd ini, segmen "Main Game". Kenapa tentang game? Ya, karena salah satu hobi terpendam gue nge-game. Lagian siapa sih yang nggak suka game?

Game pertama yang gue bahas di segmen ini adalah game yang baru gue dapetin. Nama gamenya "Stranded Deep". Awal mula gue tau game ini waktu gue iseng browsing game-game baru. Ketemulah game ini, gue baca sinopsisnya, dan akhirnya gue tertarik untuk download.

Stranded Deep.

Pertama kali main game ini, gue disuguhi intro yang menarik. Jadi di game ini, gue mengontrol (baca : mainin) satu karakter yang nggak diketahui namanya--wajahnya juga enggak--. Dia lagi dalam perjalanan, nggak tau juga mau kemana karena nggak dijelasin sama sekali. Yang jelas karakter yang gue kendaliin ini orang kaya, soalnya dia naik jet pribadi.

Tiba-tiba dalam perjalanan di tengah badai tanpa tujuan yang jelas, jet pribadi ini kehilangan kendali. Pintu pesawat itu meledak, nah kalian pasti tahu apa yang terjadi kalo pesawat bocor? Jatuh. Dalam kecelakaan ini,si karekter selamat dan menemukan sebuah perahu karet beserta dayungnya. Setelah gue (si karakter) naik ke perahu karet, ada hal yang paling dibenci sama gamers manapun muncul... LOADING. Setelah loading, gue diarahin untuk menepi ke sebuah pulau terpencil.

Ya seperti yang orang terdampar kaya di film lakukan, gue cuma diem di tempat nungguin kapal lewat. Setelah seharian nungguin kapal nggak ada yang lewat satupun. Gue mulai putus asa dan memutuskan untuk browsing gimana cara biar selamat. Ternyata game ini bertujuan buat ngajarin kita survive! Di awal gue terdampar, gue cuma dikasih sebuah pisau lipat, sebuah lighter, sebuah jam tangan, sama botol plastik berisi beberapa teguk air.

Gila! mana bisa gue bertahan hidup pakai peralatan seadanya gitu?!

Ternyata gue salah. Di game ini kita bisa membuat barang-barang kayak kapak, palu,tombak, gubuk, getek (baca : rakit), pisau, api unggun, tempat tidur, dan lain-lain. Di game ini gue ngerasa kembali ke jaman purba, yang semuanya serba tradisional. Di game ini gue juga ngelihat pemandangan alam yang keren.

Gue juga bisa ketemu hiu loh! Tapi di game ini gue cuma liat satu jenis hiu. Yaitu jenis Galeocerdo cuvier atau yang lebih dikenal dengan sebutan Hiu Macan. Gue makin penasaran sama hiu ini, akhirnya gue browsing lebih lengkap tentang hiu ini. Ternyata, si Gale ini biasa dijumpai di sekitar pulau ditengah Samudra Pasifik. Itu artinya bisa dipastikan 90% gue sekarang ada di Samudra Pasifik. Gue jadi tambah tau dari game ini. Makasih game, makasih Gale.

Gale si Galeocerdo cuvier
Sebagian orang menganggap kalo game itu nggak mendidik, atau malah merusak perilaku kita. Gue nggak nyalahin pernyataan itu, gue cuman mau menambahi, game itu merusak kalo kita nggak pinter memilih mana yang negatif, mana yang positif. Buktinya, gue bisa tau kalo si Gale habitatnya di sekitar pulau Samudra Pasifik. Iya kan? #NgegameSambilBelajar


Selamat Sabtu malam!

0 Komentar Absurd:

Posting Komentar